• Ruisia: Fasilitas Nuklir Cina Terancam Misil As

    MOSKOW - Pejabat militer Rusia
    menyinggung sistem pertahanan misil di
    wilayah Pasifik yang digagas oleh Amerika
    Serikat (AS). Rusia menilai, sistem
    pertahanan itu akan mengancam fasilitas
    nuklir China.
    "Sistem pertahanan misil Pasifik adalah
    sebuah masalah. Jepang dan Korea
    Selatan memiliki persenjataan yang
    dilengkapi dengan sistem Aegis. Jepang
    bahkan berniat untuk menambahnya
    dengan bantuan AS," ujar pejabat militer
    Rusia Mayor Jendral Vladimir Dvorkin,
    seperti dikutip RT , Rabu (28/12 /2011).
    "Ini merupakan sistem pertahanan misil
    yang aktif dan tentunya akan mengancam
    fasilitas nuklir China," tandasnya.
    Dvorkin juga membenarkan sikap China
    yang kian meningkatkan kekuatan
    militernya. Menurut Dvorkin, China
    berhak memperkuat diri, dan harus turut
    aktif berdialog dengan AS untuk
    membahas sistem pertahanan misil AS di
    Eropa dan Asia.
    "Sistem pertahanan ini bukan hanya
    menjadi masalah Rusia, AS, dan North
    Atlantic Treaty Organization (NATO). China
    juga harus terlibat karena China adalah
    anggota tetap Dewan Keamanan
    Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB),"
    tambahnya.
    Rusia juga tetap mendesak AS agar
    memberi jaminan bila sistem pertahanan
    misilnya tidak ditujukan ke Rusia.
    "Moskow menuntut AS agar memberikan
    jaminan legal, misil Eropa tidak akan
    ditargetkan ke Rusia. Sebaliknya, kami
    akan mempertimbangkan untuk memberi
    jaminan ke Paman Sam, bahwa sistem
    pertahanan udara Rusia tidak ditargetkan
    ke AS," ujar salah seorang peneliti Rusia,
    Alexey Arbatov. (rhs)

    sumber okezone

    0 komentar → Ruisia: Fasilitas Nuklir Cina Terancam Misil As

    Posting Komentar