5 Juni 2012, Surabaya: Korps Marinir dan USMC mengelar latihan operasi amphibi, merupakan bagian dari Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) Indonesia 2012. TNI AL mengerahkan LPD KRI Banda Aceh dan U.S. Navy LSD USS Germantown (LSD 42). (Foto: U.S. Marine Corps/Cpl. Jacob D. Barber)
Sumber: U.S. Pacific Fleet
@Berita HanKam
Sumber: U.S. Pacific Fleet
@Berita HanKam
Awak Kapal Perang TNI AL dan U.S. Navy Gelar Latihan VBSS
5 Juni 2012, Surabaya: Awak kapal korvet kelas Parchim KRI Silas Papare (386), korvet kelas Sigma KRI KRI Sultan Iskandar Muda (367), frigate USS Vandergrift (FFG 48) dan USCGC Waesch (WMSL 751) melakukan latihan visit, board, search and seizure (VBSS). Latihan ini bagian dari Latihan Bersama Cooperation Afloat Readiness and Training (CARAT) 2012. (Foto: . (U.S. Navy/ Mass Communication Specialist 3rd Class Gregory A. Harden II)
Sumber: U.S. Pacific Fleet
@Berita HanKam
Sumber: U.S. Pacific Fleet
@Berita HanKam
Monday, June 4, 2012
Penyelam TNI AL dan US Navy Gelar Latma SALVEX-12/2012
4 Juni 20121, Surabaya: Penyelam TNI AL dan Penyelam Angkatan Laut Amerika Serikat US. Navy Diver (ND), mengadakan latihan bersama Salvage Exercise (SALVEX-12 / 2012), di Pantai Pasir Putih, Situbondo, Jawa Timur, Senin (04/06) kemarin.
Latihan bersama antara penyelam Angkatan Laut kedua negara diawali dengan upacara pembukaan bertempat diatas geladak kapal perang Amerika Serikat, United States Naval Ship (USNS) Safeguard T-ARS-50, yang sedang lego jangkar di perairan Pasir Putih.
Hadir dalam upacara tersebut, Kepala Dinas Penyelamatan Bawah Air (Kadislambair) Koarmatim Kolonel Laut (T) Birawa Budi Juana, Perwira US. ND dari Armada VII Pasifik, Lieutenant Commander Derek Peterson serta Kapten kapal USNS Safeguard T-ARS-50, Edward A. Santtilon.
Kegiatan latihan bersama SALVEX-12, rencananya akan berlangsung selama 9 hari mulai tanggal 31 Mei sampai dengan 08 Juni 2012, diikuti oleh 82 personel penyelam TNI AL dan 48 penyelam US. ND.
Materi yang dilaksanakan meliputi beberapa hal, diantaranya pemotongan baja di bawah air menggunakan Elektroda Broco, prosedur Dekompresi dan prosedur Emergensi. Penyelam kedua negara itu menggunakan peralatan selam (alsel) Morgan Close (MK-37) dan sarana pedukung penyelaman lainnya.
Dalam amanatnya Kadislambair Koarmatim mengatakan, bahwa tujuan dari latihan Penyelaman SALVEX-12 / 2012 ini adalah untuk lebih meningkatkan kesiapan Penyelam TNI AL melaksanakan pekerjaan bawah air. Namun, tujuan yang lebih penting adalah untuk mempererat persahabatan kedua Angkatan Laut dan hubungan baik kedua Negara yang telah melaksanakan latihan ini sejak tahun 1991.
Kadislambair berharap, agar latihan ini dapat dilaksanakan sebaik mungkin oleh kedua pihak dan setiap bagian akan mendapat pelajaran sesuai sudut pandang masing - masing. “Melalui latihan ini akan dapat tercipta hubungan emosional dan persahabatan yang baik antara personel Penyelam keduanegara”, kata Kadislambair.
Sumber: Dispenarmatim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar