• TNI AL Belum Butuh Kapal Induk

    13 Maret 2012, Senayan: TNI AL hingga kini masih
    belum berminat untuk membangun kapal induk untuk
    memperkuat armadanya. TNI AL memandang bahwa
    kapal induk bukan kebutuhan bagi alutsista saat ini.
    "Hingga kini, kami belum memiliki rencana untuk
    membuat kajian untuk pengadaan kapal induk untuk
    penambahan alutsista TNI AL," ujar Asisten
    Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kasal Laksamana
    Muda TNI Sumartono saat raker di Komisi I DPR
    membahas APBN-P 2012 untuk anggaran Kemenhan
    dan Mabes TNI, Selasa (13/3).
    Hal ini disampaikan Sumartono menjawab pertanyaan
    dari anggota Komisi I DPR RI Fayakun Andriadi soal
    kemungkinan TNI AL memiliki rencana membangun
    kapal induk untuk kebutuhan TNI AL di masa depan.
    Sumartono menjelaskan, membuat kapal Induk tidak
    murah, baik untuk pengadaan maupun
    pemeliharaannya. Sementara untuk pengoperasiannya,
    kapal induk cenderung untuk doktrin perang yang
    bersifat menyerang. "Itu tentu tidak sama dengan
    prinsip yang kita anut, yaitu bertahan," ujarnya.
    Menurutnya, kebutuhan kapal perang TNI AL hingga kini
    masih pada jenis kapal kelas menengah dan kecil.
    Sejenis fregard dan korvet yang punya kemampuan
    daya tempur yang andal.
    "Kita masih butuh jenis kapal seperti itu, masih banyak
    jumlahnya. Sehingga kita bisa sebarkan kapal kelas itu di
    seluruh wilayah perairan kita, untuk patroli keamanan,
    sekaligus bisa menjadi kapal penyerang dalam kondisi
    tertentu," tegasnya.
    Sumber: Jurnal Parlemen

    0 komentar → TNI AL Belum Butuh Kapal Induk

    Posting Komentar